Cara Mengubah Penyimpanan Internal Ke Sd Card Samsung Dengan Ampuh
Dalam mengubah penyimpanan internal ke SD Card Samsung itu tolong-menolong ada pengaruhnya juga dari versi OS yang sedang digunakan. Seperti misalnya pada Android Marshmallow terdapat fitur Adoptable Storage yang mempunyai kegunaan untuk menentukan opsi penyimpana yang ingin digunakan, menyerupai mengubah penyimpanan internal ke penyimpanan eksternal (sd card).
Tentu hal ini akan membantu untuk mengosongkan penyimpanan internal, alasannya banyak sekali data baik data aplikasi, foto, video, musik, dokumen, dll sanggup kita simpan di sd card dan memfokuskan penyimpanan internal hanya sebagai penyimpanan sistem operasi saja.
Banyak sekali pengguna android Samsung yang masih setia di versi OS tersebut, alasannya untuk di versi OS terbaru kali ini (Android Oreo) tidak mempunyai fitur adoptable storage tersebut. Makara seringkali kita menemukan notifikasi penyimpanan penuh dan tentu hal tersebut sangat menjengkelkan kalau terus berulang kali muncul. Namun tolong-menolong Samsung mempunyai tujuan mengapa ia menonaktifkan setting penyimpanan, alasannya ia ingin kinerja smartphone nya lebih cepat lagi. Karena tolong-menolong penyimpanan internal mempunyai kecepatan transfer yang sangat tinggi dibandingkan sd card, dan hal tersebut kuat terhadap kinerja smartphone.
Baca Juga : Cara Root HP Samsung Android Semua Tipe Tanpa PC
Namun apa boleh buat kalau kita terus dihadapkan dengan notifikasi penyimpanan internal penuh. Anda tetap harus mengubah penyimpanan internal ke sd card Samsung untuk mengatasi permasalahan tersebut. Sedangkan semoga kecepatan transfer file tidak menganggu kinerja smartphone, aku sarankan untuk memakai sd card class 10, dimana mempunyai kecepatan transfer yang lebih tinggi dibandingkan class dibawah nya.
Cara mengubah penyimpanan internal ke sd card Samsung dengan proteksi ADB
Sebelumnya ADB (Android Debug Bridge) yakni alat yang dipakai untuk menghubungkan antara smartphone dengan komputer. Bukan hanya smartphone Samsung saja yang sanggup dihubungkan dengan ADB, semua brand juga sanggup selama di sistem operasi android.Nah untuk memakai ADB ini, Anda membutuhkan driver versi android yang Anda gunakan. Selain itu, Anda juga harus mengaktifkan terlebih dahulu opsi pengembang. Caranya yaitu masuk ke Pengaturan > About Phone (Tentang Ponsel) > tekan beberapa kali pada Build Number hingga ada notifikasi mode developer sudah diaktifkan. Selanjutnya masuk lagi ke Pengaturan, kemudian cari bab Pengaturan Developer yang telah diaktifkan tadi, biasanya ada di about phone juga. Setelah itu aktifkan opsi pengembang.
Jika sudah simpulan melaksanakan tahapan diatas, silahkan ikuti lagi cara mengubah penyimpanan internal ke sd card Samsung dibawah ini :
Langkah 1 : Hubungkan android Samsung ke PC/Laptop memakai kabel USB dan pastikan bahwa mode debungging aktif (tahapan diatas)
Langkah 2 : Tekan tombol Windows + R di keyboard semoga sanggup masuk ke Windows Commad Prompt, setalah itu ketik "cmd" dan tekan enter
Langkah 3 : Ketik "adb shell" dan tekan enter lagi
Langkah 4 : Ketik "sm list-disks" dan tekan enter lagi
Langkah 5 : Disini Anda akan melihat isu dari sd card Samsung, tuliskan ID nya di kertas atau apa semoga tidak lupa
Langkah 6 : Ketik juga "sm partition disk type ratio: dan tekan enter lagi
Langkah 7 : Ketik lagi "sm partition disk:id sd card private" untuk mengubah semua penyimpanan inernal ke sd card atau "sm partition disk:id sd card private mixed 50" untuk mengubah sebagian penyimpanan internal ke sd card.
Id SD Card diganti dengan id sd card yang telah Anda dapatkan di langkah ke lima dan Anda sanggup mengganti angka 50 sesuai impian Anda ingin dibagi berapa persen.
Langkah 8 : Cabut kabel USB yang menghubungkan dan biasanya android akan me-reboot otomatis, tunggu saja
Langkah 9 : Setting opsi penyimpanan menjadi Migrate Data dengan masuk ke pengaturan penyimpanan sd card.
Sampai sini Anda sudah berhasil mengubah penyimpanan internal ke sd card Samsung, apakah masih ada yang belum mengerti ? Silahkan bertanya dengan sopan di kolom komentar aja ya dan aku sangat mendapatkan masukan bilamana masukan tersebut sangat bermanfaat dan membantu untuk meningkatkan kualitas artikel.