Inilah 20 Ilham Dan Tema Menulis Artikel Blog
Setelah kita mengerti hal-hal yang harus diperhatikan ketika menulis blog. Selanjutnya akan timbul pertanyaan, terus apa yang sanggup kita tulis? Bagaimana cara kita memulai sebuah blog? Bagaimana kita sanggup menemukan ide untuk menulis? Kalian mungkin ada yang resah ingin menulis apa.
Selalu katakan pada diri sendiri : write when inspired. Write to inspired. Ada beberapa hal yang akan selalu memancing imajinasi dan wangsit kita, dan pada alhasil kita harus memanfaatkan itu untuk dijadikan sebagai artikel blog.
Insight (wawasan) dari pengalaman hidup kamu, merupakan salah satu jenis goresan pena yang dihargai oleh pembaca. Mereka sanggup berguru dari pengalaman kita, dan sanggup dengan gampang menangkap ide yang sedang dilemparkan di blog post. Dari pengalaman hidup yang menarik itulah, kita sanggup memperoleh kepercayaan pembaca dan sekaligus mengasah personal branding. Kamu yang harus tentukan, image ibarat apa yang ingin ditampilkan dihadapan pembaca.
2. Eksperimen.
Kita niscaya suka melaksanakan eksperimen hidup (life/social experiment) untuk mengetahui dengan niscaya hal-hal yang seringkali menciptakan kita penasaran. Nah, topik ibarat ini sangat dihargai oleh pembaca yang juga ingin melaksanakan eksperimen, alasannya yaitu mereka juga butuh tutor dan masukan.
3. Challenge/Tantangan.
Ini sanggup artinya mengikuti ‘challenge’ dari orang lain, atau dalam suatu komunitas tertentu. Atau sanggup juga menantang diri sendiri, contohnya pada satu bulan penuh kita berjanji akan ngeblog setiap hari wacana buku yang sedang kita baca dan yang semacam itu. Kegiatan tersebut akan menciptakan otak kita lebih segar, kreatif, dan bersemangat.
4. Membaca Blog Lain.
“if you don’t have time to read, you don’t have the time (or the tools) to write. Simple as that.” –Stephen King.
Sempatkan mengunjungi dan membaca blog-blog lain yang sesuai dengan topik blog yang ingin ditulis. Pelajari judul postingan apa yang paling terkenal di blog mereka, dan mulai menulis topik yang sama dengan sudut pandang kita sendiri.
5. Mengamati Sosial Media.
Situs media umum ibarat facebook, twitter, dan instagram sangat sanggup dijadikan kawasan mencari inspirasi. Ada banyak ‘kejadian’ atau topik yang dibahas disana yang sanggup menjadi materi artikel di blog. Kita sanggup melihat pertanyaan-pertanyaan apa yang sering dilempar oleh pengguna sosial media, dan kita sanggup menciptakan artikel untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
6. What’s Trending?
Selidiki topik apa yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan dan ikut menulis wacana hal itu dengan menambahkan opini pribadi. Kamu sanggup mengetahui topik yang sedang banyak dicari orang lewat hashtag trending topics ataupun memakai google insight.
7. Tutorial & How To.
Pasti kau mempunyai keahlian yang tidak dimiliki oleh orang lain, mungkin kau menganggapnya sepele, tetapi bahwasanya keahlian kau itu akan sangat berkhasiat bagi orang lain, tentu saja jikalau kau menuliskannya ke dalam artikel. Tulislah keahlianmu dalam bentuk tutorial atau how-to yang sekiranya relevan dengan blog yang kau buat.
8. Review.
Kita niscaya juga suka mengulas suatu produk. Kita niscaya membeli banyak produk untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari ibarat gadget, laptop, dan alat-alat elektronik lainnya. kalau kita suka menonton film, kita juga sanggup me-review film tersebut, artikel yang dibentuk sanggup kita bagikan ke orang-orang yang memang sehobi.
9. Interview.
Sudah usang ingin tau dengan sepak terjang tokoh yang kita kagumi? Kirim saja Email untuk mewawancarainya! Hasil wawancara sanggup diolah menjadi postingan blog. Percayalah, tokoh yang kau wawancarai juga akan bahagia alasannya yaitu mendapat pelengkap gambaran positif untuk image-nya.
10. Conversation.
Lewat percakapan, kita biasanya suka mengambil wangsit dari kisah hidup orang lain. Setiap kali kita bertemu seseorang, kita sanggup melempar pertanyaan wacana nilai-nilai dan prinsip hidupnya. Hal itu sanggup menjadi materi untuk artikel blog kita.
11. Your Hobby/Passion.
Hobi setiap orang niscaya berbeda-beda. Mungkin kau tidak pernah menceritakan hobimu, atau menjabarkannya lebih lanjut. Cobalah untuk menulis hal-hal yang bersangkutan dengan hobi kita, hal tersebut mungkin terlihat tidak penting, tapi bagi orang lain sanggup sangatlah berharga.
12. Lihat Statistik.
Cek kembali postingan apa saja yang terkenal di blog kau ataupun blog orang lain. Kembangkan artikel tersebut menjadi sebuah artikel yang baru.
13. Bicara Pada Anak Kecil.
Sudah pernah mencoba ‘ngobrol dengan anak kecil?’ dialog dengan mereka selalu menarik alasannya yaitu tanggapan yang keluar dari lisan belum dewasa tak pernah kita duga. Coba ambil dari wisdom kepolosanmereka, niscaya akan menjadi materi goresan pena yang menarik.
14. Bicara Tentang Blogger Lain.
Ada yang bilang blogger yaitu makhluk paling narsis di dunia internet. Tentu saja kenyataan ini harus sanggup kita manfaatkan. Sesekali, bicaralah wacana blogger lain. Ulas profil dan kegiatannya yang menginspirasi, lihat keunikan-keunikannya, segala yang positif wacana dia. Jika beliau bahagia dengan postingan kau (sudah hampir niscaya senang), blogger tersebut akan mempromosikan postingan di blog kamu. Ini berarti kau akan mendapat kunjungan dari teman-teman gres di luar ‘circle’ kamu. Exiting!
15. Berhenti Sejenak.
Luangkan waktu beberapa menit untuk tidak melaksanakan apa-apa. Orang bilang, the art of doing nothing. Biasanya ide malah muncul di saat-saat ibarat ini.
16. Bergabung Dengan Komunitas.
Tidak ada yang lebih menginspirasi dari sekumpulan teman-teman yang mempunyai visi yang sama dengan kita. Setiap obrolan, setiap pertemuan, setiap diskusi, niscaya menjadikan ide untuk ditulis. Kita sanggup bergabung di komunitas-komunitas twitter yang membahas tema yang sama, di grup-grup facebook, atau forum-forum ibarat kaskus.
17. Dengar Lebih Dalam.
Pernah duduk sendirian di kawasan umum sambil menunggu sahabat yang belum datang? Pasti di sekitar kau sudah ada beberapa orang yang duduk sambil berbincang-bincang, tajamkan indera pendengaran kau untuk mendengar apa yang mereka bicarakan. Pembicaraan ini biasanya menarik untuk kita bahas di blog. Bahkan ada blog yang hanya menulis wacana nguping.
18. Mengamati Lingkungan
Kita niscaya sering memperhatikan lingkungan. Saat berada dalam perjalanan, mungkin kita melihat bapak bau tanah yang mendorong gerobak, di dalamnya ada anak kecil. Dari sini kita jadi bertanya-tanya, dimanakah mereka tinggal? Bagaimana mereka mencari nafkah? Apakah cukup untuk dimakan sekeluarga? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang sanggup kita bahas di blog.
Dengan begini, blog kita menjadi journal of reaction. Reaksi atas hal-hal yang kita lihat sehari-hari. Siapa tahu insights yang kita tulis sanggup bermanfaat sebagai input bagi pihak-pihak yang peduli.
19. Nonton TV
Dari menonton program televisi, ada banyak yang sanggup dibahas di blog kita. Kita sanggup menonton berita-berita terbaru di televisi dan menuliskan opininya, ataupun acara-acara talk show dan program favorit kita untuk diulas ke dalam blog.
20. Terus Menulis
Untuk mendapat ide dan ispirasi, kita tidak sanggup hanya dengan menunggu ide itu muncul. Seperti sebuah harta karun, wangsit harus digali dan terus digali, yaitu dengan cara terus menulis.
Demikianlah bebeberapa ide atau tema menulis untuk blog. Kalian sanggup menentukan beberapa, ataupun fokus pada satu topik saja. Catat hal-hal yang sekiranya penting yang sanggup dijadikan sebagai artikel blog selanjutnya. Selain itu, tingkat untuk menampilkan setiap blog post berdasarkan sudut pandang sendiri juga sangat penting supaya blog kita terlihat mempunyai warna yang berbeda.
That’s all we have for now.
Ingat. Dalam hidup, ada pemenang dan ada pecundang.
Kita. Kita yaitu penantang!
Selalu katakan pada diri sendiri : write when inspired. Write to inspired. Ada beberapa hal yang akan selalu memancing imajinasi dan wangsit kita, dan pada alhasil kita harus memanfaatkan itu untuk dijadikan sebagai artikel blog.
Berikut tips mencari dan menemukan ide atau tema menulis blog :
1. Pengalaman Pribadi.Insight (wawasan) dari pengalaman hidup kamu, merupakan salah satu jenis goresan pena yang dihargai oleh pembaca. Mereka sanggup berguru dari pengalaman kita, dan sanggup dengan gampang menangkap ide yang sedang dilemparkan di blog post. Dari pengalaman hidup yang menarik itulah, kita sanggup memperoleh kepercayaan pembaca dan sekaligus mengasah personal branding. Kamu yang harus tentukan, image ibarat apa yang ingin ditampilkan dihadapan pembaca.
2. Eksperimen.
Kita niscaya suka melaksanakan eksperimen hidup (life/social experiment) untuk mengetahui dengan niscaya hal-hal yang seringkali menciptakan kita penasaran. Nah, topik ibarat ini sangat dihargai oleh pembaca yang juga ingin melaksanakan eksperimen, alasannya yaitu mereka juga butuh tutor dan masukan.
3. Challenge/Tantangan.
Ini sanggup artinya mengikuti ‘challenge’ dari orang lain, atau dalam suatu komunitas tertentu. Atau sanggup juga menantang diri sendiri, contohnya pada satu bulan penuh kita berjanji akan ngeblog setiap hari wacana buku yang sedang kita baca dan yang semacam itu. Kegiatan tersebut akan menciptakan otak kita lebih segar, kreatif, dan bersemangat.
4. Membaca Blog Lain.
“if you don’t have time to read, you don’t have the time (or the tools) to write. Simple as that.” –Stephen King.
Sempatkan mengunjungi dan membaca blog-blog lain yang sesuai dengan topik blog yang ingin ditulis. Pelajari judul postingan apa yang paling terkenal di blog mereka, dan mulai menulis topik yang sama dengan sudut pandang kita sendiri.
5. Mengamati Sosial Media.
Situs media umum ibarat facebook, twitter, dan instagram sangat sanggup dijadikan kawasan mencari inspirasi. Ada banyak ‘kejadian’ atau topik yang dibahas disana yang sanggup menjadi materi artikel di blog. Kita sanggup melihat pertanyaan-pertanyaan apa yang sering dilempar oleh pengguna sosial media, dan kita sanggup menciptakan artikel untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
6. What’s Trending?
Selidiki topik apa yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan dan ikut menulis wacana hal itu dengan menambahkan opini pribadi. Kamu sanggup mengetahui topik yang sedang banyak dicari orang lewat hashtag trending topics ataupun memakai google insight.
7. Tutorial & How To.
Pasti kau mempunyai keahlian yang tidak dimiliki oleh orang lain, mungkin kau menganggapnya sepele, tetapi bahwasanya keahlian kau itu akan sangat berkhasiat bagi orang lain, tentu saja jikalau kau menuliskannya ke dalam artikel. Tulislah keahlianmu dalam bentuk tutorial atau how-to yang sekiranya relevan dengan blog yang kau buat.
8. Review.
Kita niscaya juga suka mengulas suatu produk. Kita niscaya membeli banyak produk untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari ibarat gadget, laptop, dan alat-alat elektronik lainnya. kalau kita suka menonton film, kita juga sanggup me-review film tersebut, artikel yang dibentuk sanggup kita bagikan ke orang-orang yang memang sehobi.
9. Interview.
Sudah usang ingin tau dengan sepak terjang tokoh yang kita kagumi? Kirim saja Email untuk mewawancarainya! Hasil wawancara sanggup diolah menjadi postingan blog. Percayalah, tokoh yang kau wawancarai juga akan bahagia alasannya yaitu mendapat pelengkap gambaran positif untuk image-nya.
10. Conversation.
Lewat percakapan, kita biasanya suka mengambil wangsit dari kisah hidup orang lain. Setiap kali kita bertemu seseorang, kita sanggup melempar pertanyaan wacana nilai-nilai dan prinsip hidupnya. Hal itu sanggup menjadi materi untuk artikel blog kita.
11. Your Hobby/Passion.
Hobi setiap orang niscaya berbeda-beda. Mungkin kau tidak pernah menceritakan hobimu, atau menjabarkannya lebih lanjut. Cobalah untuk menulis hal-hal yang bersangkutan dengan hobi kita, hal tersebut mungkin terlihat tidak penting, tapi bagi orang lain sanggup sangatlah berharga.
12. Lihat Statistik.
Cek kembali postingan apa saja yang terkenal di blog kau ataupun blog orang lain. Kembangkan artikel tersebut menjadi sebuah artikel yang baru.
13. Bicara Pada Anak Kecil.
Sudah pernah mencoba ‘ngobrol dengan anak kecil?’ dialog dengan mereka selalu menarik alasannya yaitu tanggapan yang keluar dari lisan belum dewasa tak pernah kita duga. Coba ambil dari wisdom kepolosanmereka, niscaya akan menjadi materi goresan pena yang menarik.
14. Bicara Tentang Blogger Lain.
Ada yang bilang blogger yaitu makhluk paling narsis di dunia internet. Tentu saja kenyataan ini harus sanggup kita manfaatkan. Sesekali, bicaralah wacana blogger lain. Ulas profil dan kegiatannya yang menginspirasi, lihat keunikan-keunikannya, segala yang positif wacana dia. Jika beliau bahagia dengan postingan kau (sudah hampir niscaya senang), blogger tersebut akan mempromosikan postingan di blog kamu. Ini berarti kau akan mendapat kunjungan dari teman-teman gres di luar ‘circle’ kamu. Exiting!
15. Berhenti Sejenak.
Luangkan waktu beberapa menit untuk tidak melaksanakan apa-apa. Orang bilang, the art of doing nothing. Biasanya ide malah muncul di saat-saat ibarat ini.
16. Bergabung Dengan Komunitas.
Tidak ada yang lebih menginspirasi dari sekumpulan teman-teman yang mempunyai visi yang sama dengan kita. Setiap obrolan, setiap pertemuan, setiap diskusi, niscaya menjadikan ide untuk ditulis. Kita sanggup bergabung di komunitas-komunitas twitter yang membahas tema yang sama, di grup-grup facebook, atau forum-forum ibarat kaskus.
17. Dengar Lebih Dalam.
Pernah duduk sendirian di kawasan umum sambil menunggu sahabat yang belum datang? Pasti di sekitar kau sudah ada beberapa orang yang duduk sambil berbincang-bincang, tajamkan indera pendengaran kau untuk mendengar apa yang mereka bicarakan. Pembicaraan ini biasanya menarik untuk kita bahas di blog. Bahkan ada blog yang hanya menulis wacana nguping.
18. Mengamati Lingkungan
Kita niscaya sering memperhatikan lingkungan. Saat berada dalam perjalanan, mungkin kita melihat bapak bau tanah yang mendorong gerobak, di dalamnya ada anak kecil. Dari sini kita jadi bertanya-tanya, dimanakah mereka tinggal? Bagaimana mereka mencari nafkah? Apakah cukup untuk dimakan sekeluarga? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang sanggup kita bahas di blog.
Dengan begini, blog kita menjadi journal of reaction. Reaksi atas hal-hal yang kita lihat sehari-hari. Siapa tahu insights yang kita tulis sanggup bermanfaat sebagai input bagi pihak-pihak yang peduli.
19. Nonton TV
Dari menonton program televisi, ada banyak yang sanggup dibahas di blog kita. Kita sanggup menonton berita-berita terbaru di televisi dan menuliskan opininya, ataupun acara-acara talk show dan program favorit kita untuk diulas ke dalam blog.
20. Terus Menulis
Untuk mendapat ide dan ispirasi, kita tidak sanggup hanya dengan menunggu ide itu muncul. Seperti sebuah harta karun, wangsit harus digali dan terus digali, yaitu dengan cara terus menulis.
Demikianlah bebeberapa ide atau tema menulis untuk blog. Kalian sanggup menentukan beberapa, ataupun fokus pada satu topik saja. Catat hal-hal yang sekiranya penting yang sanggup dijadikan sebagai artikel blog selanjutnya. Selain itu, tingkat untuk menampilkan setiap blog post berdasarkan sudut pandang sendiri juga sangat penting supaya blog kita terlihat mempunyai warna yang berbeda.
That’s all we have for now.
Ingat. Dalam hidup, ada pemenang dan ada pecundang.
Kita. Kita yaitu penantang!