Manual Penggunaan App2sd Xinternalsd Usbotg
Antara app2sd dan xInternalSD yaitu dua aplikasi yang berbeda. APP2SD dipakai untuk memodifikasi partisi /data yang dimana ini dipakai system untuk menyimpan data dari aplikasi yang terinstall. Sementara xInternalSD berkhasiat untuk memodifikasi Internal Storage atau sdcard internal biar external storage (Micro SD / USBOTG) sanggup menggantikan posisi Internal Storage.
APP2SD dipakai untuk memodifikasi partisi /data yang dimana ini dipakai system untuk menyimpan data dari aplikasi yang terinstall. APP2SD membutuhkan disk dengan tipe partisi ext2/3/4 yang dimana tipe partisi ini dipakai pada sistem operasi Linux. Maka dari itu kita perlu melaksanakan format disk dalam hal ini USB Flashdisk yang akan kita gunakan sebagai media penyimpanan data app2sd. Tujuan memakai app2sd yaitu memindahkan data aplikasi tertentu ke dalam partisi ext4 yang kita buat biar /data partisi tetap luang, sehingga kita sanggup menginstall banyak aplikasi di device yang minim space di partisi /data.
Membuat Partisi Ext4
Yang akan kita lakukan berikut ini yaitu menciptakan USB Flashdisk menjadi mempunyai 2 partisi, sehingga masih sanggup dipakai sebagai USB Disk ibarat biasa, namun ukurannya dipotong sedikit untuk partisi ext4.
Tancapkan USB Flashdisk ke PC kemudian install dan jalankan aktivitas Minitool Partition Wizard.
Di dalam jendela partition wizard pilih USB Flashdisk yang akan dipakai kemudian klik kanan pada drive tersebut dan pilih Move/Resize.
Akan muncul jendela Move/Resize partition kemudian coba tekan tombol panah kebawah [v] di bab partition size.
Jika nilai tidak berubah, uncheck "Using Enhanced Data Protection Mode".
Tekan kembali tombol panah kebawah [v] di bab partition mode hingga bab Unallocated Space After sesuai dengan keinginan, misal 1024MB /1GB, kemudian tekan tombol OK, maka ditampilan USB yang kita pilih tadi akan muncul [Unallocated] dengan ukuran yg tadi telah kita buat.
Pastikan nilai "Unallocated Before tetap 0.0 MB"
Klik kanan pada bab [Unallocated] dan pilih Create.
Dibagian jendela Create New Partition, Pilih Create As "Primary", File System "Ext4" kemudian tekan tombol OK.
Jika sudah semua kini klik pada tombol Apply di pojok kiri atas. maka proses menciptakan partisi akan otomatis dimulai. Tunggu hingga prosesnya selesai.
Konfigurasi APP2SD
Jalankan aplikasi app2sd kemudian masuk ke bab "Link apps to SD card"
Tekan tombol garis 3 di pojok kiri atas dan pilih "Recreate mount script"
di bab kolom yang tersedia ketikan "/dev/block/platform/mt_usb/by-num/p2" tanpa tanda petik.
Jika media yang dipakai Micro SD maka isi dengan "/dev/block/mmcblk1p2"
Check di "ext4" dan "I've su.d support" kemudian klik "OK" dan restart device.
Jika sesudah restart muncul pesan error, abaikan dan kembali ulangi recreate mount script namun kali ini Check pada "Use normal method".
Membuat Link / Unlink app.
Ini bertujuan untuk memindahkan aplikasi dari partisi /data ke media ext4 yang telah kita buat partisinya tadi.
Membuat Link / Unlink app.
Ini bertujuan untuk memindahkan aplikasi dari partisi /data ke media ext4 yang telah kita buat partisinya tadi.
Cari dan pilih Aplikasi yang ingin di pindahkan ke USB yang kita buat tadi. Tekan dan tahan pada aplikasi tersebut sehingga muncul popup menu.
Pilih Link/Unlink
Pilih Select All atau sebagian.
Ada beberapa bab disitu: Application file = file apk, dex file = odex dari apk, lib = file *.so, data = data dari aplikasi tersebut.
Ada beberapa bab disitu: Application file = file apk, dex file = odex dari apk, lib = file *.so, data = data dari aplikasi tersebut.
Perhatikan bab "Link external data folder" bab ini muncul bila kita telah menjalankan aplikasi tersebut minimal 1x dan aplikasi tersebut memakai external source ibarat data dan obb, ibarat kita ketahui bahwa aplikasi yang memakai data besar menyimpan external data file di Android/data atau /Android/obb, jikalau ia kedapatan memakai obb file maka akan muncul opsi "Link obb folder" akan ada 2 pilihan dalam bab ini, 1st partition berarti data/obb akan disimpan didalam Micro SD folder APP2SD/Android/data atau APP2SD/Android/obb. 2nd Partition berarti data / obb akan disimpan di partisi ext4 yang tadi kita buat didalam folder Android - data / obb. Applikasi app2sd tidak sanggup mengganti lokasi 1st partition dalam hal ini mengganti ke USBOTG, jikalau kita tepap ingin menyimpan data / obb external kedalam flashdisk juga maka kita memerlukan aplikasi xInternalSD dan biarkan opsi ini unchecked atau tidak tercentang.
Tekan tombol OK untuk memulai proses pemindahan aplikasi tersebut dan tunggu hingga selesai.
Penggunaan xInternalSD
Contoh kasus, kita ingin memindahkan data obb file sebesar 2GB kedalam USB Flashdisk.
xInternalSD merupakan modul dari aplikasi Xposed. maka itu kita perlu menginstall dan mengaktifkan xposed framework.
Install Xposed apk
Install xInternalSD apk
Buka applikasi Xposed, jikalau gres pertama kali memakai ini maka pilih sajian Framework dan pilih Install/Update untuk mengaktifkan Xposed Framework, kemudian pilih Reboot. Ini hanya dipakai sekali saja, framework telah aktif ditandai dengan status abjad berwarna hijau.
Setelah device reboot, buka kembali aplikasi Xposed kemudian pilih bab modules kemudian ceklis pada kotak XinternalSD, dan restart kembali devicenya.
Buka aplikasi xInternalSD sesudah restart tadi, kemudian centang "Custom path to external SD card"
Klik bab "Enable for apps" alasannya kita hanya akan mengaktifkan ini untuk sebagian aplikasi saja.
Di bab popup enable for apps pilih aplikasi yang dituju kemudian klik OK.
Klik bab "Path to internal SD card" kemudian isi /mnt/sda1 dan tekan OK.
Mount point untuk USBOTG disini akan berubah sesudah kita mencabut dan mencolokan kembali USB flashdisk menjadi /mnt/sdb1 dan akan berubah kembali ke /mnt/sda1 sesudah restart, jadi kita perlu merubah bab path tadi menjadi /mnt/sdb1 kalau ada insiden tersebut. Jika media yang mau dipakai yaitu Micro SD maka nilai path isi dengan /mnt/sdcard2 lengkapnya sanggup lihat folder /mnt dengan aplikasi root explorer atau file browser lainnya.
Sekarang file obb dan data external sanggup ditempatkan di dalam folder Android /data atau /obb di USB Flashdisk atai MicroSD, misal ada game dengan file obb maka taruh di dalam folder Android/obb begitupun dengan data, atau ada game yg butuh resource download file data atau obb maka akan ditempatkan di daerah yg tadi kita maksudkan.
Link Download